Ketika kita mendengar kata bisnis jaringan, maka di benak kita pasti terlintas itu adalah bisnis MLM(Multi Level Marketing). Bagi sebagian besar dari kita, bisnis MLM(Multi Level Marketing) punya konotasi yang negatif, ada anggapan bisnis dengan sistem seperti ini hanya menguntungkan orang orang yang berada di atasnya
Padahal tidak sepenuhnya benar jika bisnis jaringan itu adalah bisnis MLM(Multi Level Marketing). Lalu apa bedanya antara bisnis jaringan dengan MLM(Multi Level Marketing)?, mari simak
Bisnis MLM(Multi Level Marketing) biasanya di jalankan dengan sistem matahari ataupun sistem kaki kanan dan kiri, jadi seorang pelaku bisnis ini harus mengumpulkan omset berbentuk lingkaran dan ada omset di kedua kaki kiri maupun kanan supaya mendapatkan sebuah bonus yang besar dari perusahaan. Sedangkan bisnis jaringan tidak seribet itu, bisnis jaringan biasanya mendapatkan bonus yang besar dari member di bawahnya bisa menghasilkan omset, dan upline atau orang yang berada di atasnya berhak atas beberapa persen komisi
Sebenarnya tipe bisnis ini sangat menjanjikan dan punya masa depan yang bagus, sayangnya terkadang kita salah memahaninya
Anggapan bahwa orang yang di atas kita lebih di untungkan sebenarnya tidak berdasar, dan apa bedanya dengan ketika kita bekerja sebagai karyawan?, saat kita melayani bos kita
Malah ketika di sebuah perusahaan, bos atau owner perusahaan gak akan turun langsung membantu kegiatan operasional perusahaan, di bisnis jaringan, orang yang berada di atas anda atau kita sebut upline akan dengan senang hati turun tangan langsung membantu kita di lapangan supaya mempunyai hasil yang layak
Perbedaan mendasar inilah yang jarang di pahami diantara kita, yang kadang masih suka terjebak stigma negatif yang keliru soal bisnis jaringan
Nah, jika anda menempatkan pilihan untuk menjalankan bisnis jaringan, itu bukan sesuatu yang tabu, malah justru bisnis jaringan akan memberikan anda banyak hal yang tidak bisa di berikan oleh pekerjaan atau bisnis lainnya, namun tentunya ada beberapa hal yang harus anda perhatikan sebelum memilih untuk menjalankan bisnis jaringan, apa saja?
1.Perhatikan Company Profile
Ini adalah syarat terpenting ketika anda memutuskan untuk menjalankan bisnis jaringan, pastikan perusahaan yang menjadi partner bisnis anda merupakan perusahaan berskala global, memiliki manajemen dan infrastruktur berstandart international dan bila perlu pilihlah perusahaan yang masuk dalam ranking atas di FORBES(situs ranking perusahaan perusahaan terbaik di dunia)
2.Lihat Produk Yang Di Jual
Anda harus memahami dulu produk apa yang di jual oleh partner bisnis anda, apakah produknya bersifat selalu di butuhkan manusia?, bersifat long term?, minim pesaing?, atau bagaimana?, bisnis jaringan yang bagus pasti perusahaannya menjual produk yang di butuhkan banyak orang, dari latar belakang apapun, profesi apapun bahkan usia apapun
3.Lihat Aspek Legalitas Perusahaan
Aspek legalitas juga harus anda perhatikan, apakah perusahaan partner bisnis anda memiliki syarat yang telah di tetapkan pemerintah Republik Indonesia untuk menjalankan kegiatan operasionalnya?, perhatikan juga apakah ada lembaga pengawas dari perwakilan negara yang mengawasi kegiatan bisnis anda, jika semua itu beres dan clear, maka bisnis anda adalah bisnis yang layak di jalankan
4.Pahami Sistem Komisi Atau Bonusnya
Memahami sistem komisi atau bonus ini penting, coba cari bisnis jaringan yang memberikan imbal jasa atau bonus dengan nilai yang pantas dan syarat yang gak terlalu ribet untuk bonus overidingnya(bonus kedalaman di bawah anda/atau bonus dari tim anda), ini mutlak harus anda pahami, karena ketika anda menjalankan suatu bisnis, anda harus paham marketing plannya bukan?
Nah, itu tadi adalah beberapa saran jika anda ingin menjalankan bisnis jaringan, dan sedang mencari bisnis jaringan apa yang cocok, semoga tips ini bisa membuka wawasan anda tentang bisnis jaringan, dan jika anda ingin mengetahui sebuah bisnis jaringan yang menarik dan bisa di jalankan dengan cara mudah, sederhana dan menyenangkan, anda bisa mencoba
Akhir kata, salam sukses